Koordinator Pusdiklat Industri Kementerian Perindustrian (Kemenperin) RI, Drs Mujiono MM meminta Politeknik Teknologi Kimia Industri (PTKI) Medan sebagai pelaksanaan pendidikan vokasi di bawah lingkungan Kementerian Perindustrian RI untuk terus meningkatkan SDM melalui link and match dengan dunia industri.
Peningkatkan kerja sama dengan dunia industri tersebut agar semakin mempercepat pengembangan kualitas SDM di bidang industri. Apalagi Kementerian Perindustrian RI saat ini menjadi rujukan secara nasional bagi dunia pendidikan lainnya.

Hal itu dikatakan Drs Mujiono MM pada wisuda 322 orang Sarjana Diploma Tiga (D-III) PTKI Medan Angkatan XXX, Sabtu (17/11) di kampus setempat Jalan Menteng VII Medan.

Wisuda itu turut dihadiri Kepala Biro Hukum Kemenperin RI Eko S.A.Cahyanto, Kepala Biro Organisasi dan SDM Kemenperin Yedi Sabaryadi, Kepala Biro Humas, Willem Petrus Riwu, Direktur PTKI Medan, Ir H Mansyur MSi, Ketua Senat Irwansyah, Pembantu Direktur (PD) I, Bidang Akademik, Hasbullah Panggabean ST MT, PD II Poltak E Hutajulu ST MT, PD III Kemahasiswaan dan Kerja Sama, Ir Adil Barus MSi dan Kasubag Umum dan Keuangan Partogi Pangabean SE.

Mujiono yang juga tenaga ahli menteri perindustrian bidang pengembangan pendidikan dan pelatihan vokasi industri itu menegaskan PTKI Medan harus terus bersinergi dengan dunia industri karena tenaga kerja terbesar terserap oleh sektor ini sebesar 17,92 persen.

Faktor penggerak pertumbuhan industri ditentukan tiga faktor yakni pertama investasi dengan memberikan kemudahan guna menarik penanaman modal asing (PMA) dan penanaman modal dalam negeri (PMDN).

Kemudian teknologi dengan meningkatkan efisiensi untuk peningkatan daya saing. Serta faktor ketiga pertumbuhan ekonomi ditentukan sumber daya manusia (SDM) kompeten guna meningkatkan kualitas dan produktivitas industri.

“Kualitas SDM Mahasiswa PTKI harus terus ditingkatkan sehingga semakin terserap di dunia industri,” ujar Mujiono.

Direktur PTKI Medan, Ir Mansyur MT mengatakan pihaknya telah melakukan kerja sama dengan belasan perusahaan, bahkan perusahaan itu telah melakukan rekruitmen terhadap mahasiswa dan alumni PTKI.

Selain itu, tahun 2019 mendatang PTKI Medan akan melaksanakan pilot project pendidikan dual system satu kelas untuk jurusan agribisnis kelapa sawit.

PTKI Medan juga terus melakukan pengembangan politeknik untuk meraih lima keunggulan yakni sebagai pusat penyedia tenaga kerja industri yang berkompeten. PTKI sebagai pusat R & D produk dan teknologi, PTKI sebagai pusat pelayanan industri dan peningkatan akreditasi, serta melakukan peningkatan kerja sama dengan berbagai pihak dan meningkatkan mutu dosen.

Pada kesempatan itu dilakukan penandatanganan kerja sama dengan belasan perusahaan yang langsung ditandatangani Ka Pusdiklat RI dan Direktur PTKI Medan. (twh)
http://harian.analisadaily.com/kota/news/ptki-medan-diminta-tingkatkan-sdm-industri/651891/2018/11/21